Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah kembali menyelenggarakan vaksinasi massal dengan sasaran pelajar/santri dan untuk masyarakat dilakukan secara “door to door” di 8 Kabupaten meliputi Kabupaten Banyumas, Banjarnegara, Purworejo, Wonosobo, Batang, Tegal, Kudus dan Grobogan dengan target sebanyak 10.000 dosis.
“Total ada 10 titik sentra pelaksanaan vaksinasi yang didirikan Binda Jateng di 8 kabupaten,” kata Kabinda Jateng Brigjen TNI Sondi Siswanto di Kudus.
Untuk pelaksanaan di Kabupaten Kudus dipusatkan di Graha Mustika Getas Pejaten dan Kawedanan Jekulo dengan alokasi vaksin 1.500 dosis.
Terkait dengan pelaksanaan vaksinasi “door to door”, kata dia, dikhususkan untuk kelompok lansia dan difabel yang memang kesulitan mendatangi tempat vaksinasi.
Dengan adanya pelayanan vaksinasi secara “door to door” dan vaksinasi di delapan kabupaten di Jateng, diharapkan capaian vaksinasi di Jateng bisa semakin bertambah. Karena berdasarkan data dari website https://vaksin.kemkes.go.id per 20 Desember 2021 diketahui bahwa capaian vaksinasi tahap I di Jateng mencapai 75,40 persen dengan total penduduk yang telah divaksin sebanyak 21.661.165 jiwa dari target 28.727.805 jiwa.
Jika melihat data tersebut, masih terdapat sebanyak 7.066.640 jiwa penduduk Jateng yang belum divaksin atau belum melaksanakan vaksin.
Sementara varian omicron saat ini telah terkonfirmasi masuk ke Indonesia. Kendati demikian masyarakat diminta tidak khawatir dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan melaksanakan vaksin. Masyarakat diminta tetap membatasi perjalanan selama Natal dan Tahun Baru 2022.
Pemberian vaksin lengkap selama ini telah terbukti mengurangi gejala berat pada penderita covid sehingga mengurangi dampak fatal dari penyintas Covid-19. Konsep door to door / jemput bola masih menjadi strategi Binda Jateng dalam mengejar capaian vaksinasi di setiap pelaksanaan vaksin.
Hal itu karena banyak warga yang selama ini belum vaksin memang memiliki kendala dalam menjangkau lokasi sentra-sentra vaksin. Dengan mendekatkan pelayanan vaksinasi hingga tingkat desa bahkan mendatangi rumah warga, dipastikan semakin banyak warga yang tervaksin dan terbantu mendapatkan vaksin.
Sementara itu, vaksinasi pelajar terus kami laksanakan untuk mendukung pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) serta mencegah munculnya cluster di sekolah. Sesuai arahan Kepala BIN, Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan bahwa vaksinasi perlu digencarkan jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022, dalam rangka mendukung program pemerintah dalam percepatan herd immunity / kekebalan komunal. Binda Jateng dalam kaitan tersebut, telah melaksanaan vaksinasi, dengan harapan kekebalan komunal segera terbentuk dan Pandemi Covid-19 dapat segera dikendalikan.
Views: 33
More Stories
Pemkab Demak dan BAZNAS Perkuat Ekonomi Mustahiq Lewat Z-Mart dan Optimalisasi ZIS
Pemerintah Desa Krandon Kudus Lestarikan Budaya Lokal Saat Pindah Kantor
Istigoshah dan Do’a bersama para Kyai untuk memenangkan Sam’ani-Bellinda Pilkada Kudus 2024