Setiap kali mengingat ayam goreng, ingatan setiap orang tentunya akan tertuju dua restoran cepat saji. Salah satunya McDonald’s Indonesia yang selama ini dikenal hanya terdapat di kota besar, kini sudah hadir di Kabupaten Kudus, tepatnya di Jalan Kudus-Jepara.
Begitu hadir di Kota Kretek, restoran cepat saji itu langsung menggebrak dengan layanan selama 24 jam sehingga bagi warga Kudus yang kelaparan di malam hari memiliki alternatif selain di warung tepi jalan juga bisa di restoran modern tersebut.
Menurut Associate Director of Communications McDonald’s Indonesia Sutji Lantyka Kota Kudus memang kecil, namun memiliki potensi besar di bidang bisnis kuliner.
Sedangkan gerai baru di Kabupaten Kudus ini merupakan yang ke-265, sedangkan untuk wilayah Jateng merupakan yang ke-12.
PT Rekso Nasional Food sebagai pemilik merek McDonald’s di Indonesia berani berinvestasi di kota ini untuk memberikan keragaman tempat bersantap sekaligus untuk bersantai bersama teman atau keluarga.
Selain itu, pembukaan gerai baru ini juga sebagai bukti komitmen perusahaan untuk berkontribusi kepada daerah baik pajak maupun penyerapan tenaga kerja.
Tenaga kerja yang dibutuhkan, kata dia, 60 pekerja, sedangkan untuk sementara ini masih dibantu dari area Jateng karena masih tahap pelatihan.
“Nantinya 100 persen pekerjanya tentu dari putra daerah,” ujarnya.
Dalam rangka peresmian gerai baru, maka selama bulan September 2022 digelar promo harga berbagai menu yang disediakan.
Restora cepat saji tersebut juga menyediakan fasilitas dan kenyamanan yang disediakan, mulai dari drive thru, party room, play land, akses wi-fi bebas biaya, serta fasilitas tempat ibadah yang juga diperuntukkan untuk masyarakat umum.
Untuk memudahkan konsumen dalam bertransaksi, disediakan self ordering kiosk (SOK), sehingga konsumen bisa langsung memesan menu sendiri lewat mesin modern ini dan memilih untuk membayar langsung di mesin tersebut dengna kartu kredit atau kartu debit atau membayar tunai di kasir.
Tersedia pula dual point system yang merupakan sistem pemesanan untuk meminimalkan antrean panjang dan membuat konsumen lebih nyaman menunggu pesanannya siap.
Views: 28
More Stories
Mandor dan Buruh Rokok di Kudus Deklarasi Dukung Hartopo-Mawahib
Bea Cukai Kudus Musnahkan 6 Juta Lebih Batang Rokok Ilegal dan 96 Liter MMEA Senilai Rp 7, 72 Miliar
Pelajar SMP Diperiksa Kandungan Karbon Monoksida, Cegah Merokok