RADARMURIANEWS.COM- Merayakan atau mengisi hari kemerdekaan Republik Indonesia bisa dilakukan dengan berbagai cara dan kegiatan, namun ditengah masa pandemi COVID-19 saat ini berbeda dengan perayaan tahun sebelumnya. Hal tersebut disikapi dengan bijak oleh Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila Kudus dan Karang Taruna Desa Panjang.
Saat wawancara dengan Kepala Desa Panjang, Eko Oktavian mengatakan bahwa dalam rangka mengisi hari kemerdekaan Indonesia yang ke-75 tahun, Ormas Pemuda Pancasila Kudus bersinergi dengan Karang Taruna desa Panjang dengan melakukan aksi “Cintai Bumi dengan Menanam Pohon” pada hari Minggu (23/8/2020) di desa Panjang, Kecamatan Bae, Kudus.
“Dalam rangka cintai bumi dengan menanam pohon, adapun jenis pohon yang ditanam ialah pohon kelor, pohon mahoni dan pohon jengkol. Jumlah pohon yang ditanam ialah 2000 pohon”, tuturnya.
Selain itu, Kepala Desa Panjang juga mengatakan bahwa telah meminta bantuan bibit semai yang ada di desa Bangsri, yakni meminta bantuan bibit buah dan bibit tanaman lainnya yang diharapkan bisa membantu menaikkan taraf hidup kesejahteraan warga desa Panjang ditengah masa pandemi COVID-19 saat ini.
Saat ditanya perihal anggaran kegiatan, Kepala Desa Panjang Eko Oktavian menuturkan bahwa kegiatan tersebut diluar APBDes.
“Kegiatan aksi cintai bumi dengan menanam pohon ini merupakan murni anggaran pribadi dari saku Pak Kades, karena tidak dianggarkan dari APBDes”, tuturnya.
Dalam waktu yang sama Ketua MPC Pemuda Pancasila Kudus, Didik Poerwanto mengapresiasi kegiatan aksi menanam pohon yang dilakukan Pemuda Pancasila Kudus dengan bersinergi bersama Karang Taruna Desa Panjang sebagai kegiatan yang positif.
“Saya mengapresiasi kegiatan yang dicanangkan Kepala Desa Panjang, bahwasanya inilah yang harus dilakukan seorang pemimpin yaitu selalu memberikan dorongan kepada generasi muda untuk selalu bisa melakukan kegiatan-kegiatan positif” ujar Didik.
Lebih lanjut, kedepannya dirinya bersama Ormas Pemuda Pancasila Kudus selalu siap membantu bila ada kegiatan-kegiatan sosial untuk kebaikan bersama.
UV
Views: 19
More Stories
Mandor dan Buruh Rokok di Kudus Deklarasi Dukung Hartopo-Mawahib
Bea Cukai Kudus Musnahkan 6 Juta Lebih Batang Rokok Ilegal dan 96 Liter MMEA Senilai Rp 7, 72 Miliar
Pelajar SMP Diperiksa Kandungan Karbon Monoksida, Cegah Merokok