Jakarta, radarmurianews.com – Rabithah Ma’ahid Islamiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (RMI PBNU) mengadakan lomba atau musabaqah khazanah keilmuan pesantren dan kreativitas santri dalam rangka memperingati Hari Santri tahun 2024.
“Lomba yang kita laksanakan, tentu untuk menyambut dan memeriahkan Hari Santri. Ini menjadi momentum kita para santri untuk terus mengingat dan merawat semangat juang seperti tersurat dalam Resolusi Jihad Rais Akbar Hadratusyekh Hasyim Asy’ari,” ujar Ketua RMI PBNU KH Hodri Ariev kepada media pada Rabu (9/10/2024).
Ia menyampaikan tujuan diadakan lomba untuk meningkatkan kompetisi santri dalam bidang intelektual dan akademik, menggali potensi-potensi para santri, dan mendorong terbentuknya jejaring santri-santri potensial secara nasional. Lomba tersebut dapat diikuti oleh seluruh santri baik putra atau putri yang masih aktif di pondok pesantren di bawah asosiasi pondok pesantren NU.
KH Hodri menambahkan bahwa pelaksanaan lomba akan berlangsung secara hybrid (online dan offline) sesuai dengan jenis lomba yang diikuti. Lomba ini tidak dipungut biaya alias gratis.
“Peserta sama sekali tidak dipungut biaya, mereka hanya didorong untuk menunjukkan kemampuan intelektual dan seni,” ujarnya.
Ketua RMI PBNU menyampaikan keuntungan mengikuti lomba ini adalah para santri dapat menunjukkan potensi dirinya di hadapan para santri lainnya. Selain itu, para santri akan memperluas wawasan dan jangkauan jejaring dengan para santri dari berbagai daerah secara nasional.
“Sedangkan hadiah-hadiah untuk mereka (peserta) antara lain trofi Rais Aam PBNU, dana pembinaan, dan hadiah utamanya ada Umroh,” ujarnya. Berikut jenis lomba atau musabaqah:
1. Syarh Qawaid Fiqhiyah, lomba ini bertujuan meningkatkan dan memperkuat pemahaman santri tentang kaidah-kaidah fikih sebagai bagian dari khazanah keilmuan pesantren sehingga santri dapat merespons isu-isu kontemporer berdasarkan kaidah fikih.
2. Menggubah Syair Arab, lomba ini akan fokus pada pendalaman dan pemahaman serta implementasi Ilmu Arudh dalam menggubah syair Arab. Pemahaman secara teori maupun praktik dari fan keilmuan tersebut berguna sekali bagi santri yang akan memfokuskan kompetensi dirinya dalam Menggubah Syair Arab, yakni syair yang terikat dengan wazan dan qofiyah. Lomba ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan kepiawaian santri dalam menggubah syair Arab. Selain itu, musabaqah ini juga akan memberikan pengalaman serta pendalam santri dalam membaca teks syair Arab serta mampu membedakan antara syair atau bukan syair.
3. Mengajar Kitab Kuning Klasik, lomba ini bertujuan untuk memberikan pengalaman santri sebagai generasi penerus penyampai risalah nubuwah dalam khazanah intelektual pesantren. Mengingat urgensinya, maka metode pengajaran serta pembelajarannya pun mutlak perlu diperhatikan, sebab pembelajaran mesti disajikan dengan cara yang tepat agar tercapai tujuan pelajaran. Lomba ini akan menggunakan kitab Fathul Qarib.
4. Membuat Film Pendek, lomba ini bertujuan untuk menggali kreativitas santri dalam bidang media salah satunya pembuatan film pendek. Para santri diharapkan dapat membuat film pendek dengan menunjukkan nilai-nilai yang ada di dunia pesantren. Kreativitas santri dituntut memberikan sebuah karya yang menarik dengan mengangkat sisi yang kah dalam pesantren.
Jadwal pendaftaran lomba ini dimulai dari 2 sampai 10 Oktober 2024, kecuali film pendek pendaftaran sampai 15 Oktober 2024. Informasi selengkapnya dapat mengakses s.id/lombahsn_PBNU2024.
Views: 43
More Stories
Presiden dan Wakil Presiden RI Terpilih Resmi Dilantik
Prabowo Mengundang Calon Menteri dan Calon Wakil Menteri di Hambalang
PN Kudus Peringatkan Bank Mandiri Bayar Kerugian Nasabah Rp5,8 Miliar